Diberdayakan oleh Blogger.
Kupersembahkan kepada : Yang menciptakanku Yang memberi hidayahku Yang memberi makananku Yang memberi minumanku Yang menyembuhkan penyakitku Yang mematikanku Yang kuharap akan memaafkan kesalahanku pada hari pembalasan (QS.26:78-82)
No Smoking
RSS

Kelas – Kelas IP Address

Kelas – Kelas IP Address a. Kelas A Range IP Address : 1.xxx.xxx.xxx sampai 126.xxx.xxx.xxx Jumlah Network ID : 126 Jumlah Host ID (IP) : 16.777.214 pada tiap jaringan kelas A Network ID : IP Address Kelompok satu Host ID : IP Address Kelompok dua, tiga dan empat Subnet Musk : 255.0.0.0 b. Kelas B Range IP Address : 128.0.xxx.xxx sampai 191.155.xxx.xxx Jumlah Network ID : 16.384 Jumlah Host ID (IP) : 65.532 pada tiap jaringan kelas B Network ID : IP Address Kelompok satu dan dua Host ID : IP Address Kelompok tiga dan empat Subnet Musk : 255.255.0.0 c. Kelas C Range IP Address : 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx Jumlah Network ID : 2.097.152 Jumlah Host ID (IP) : 254 pada tiap jaringan kelas C Network ID : IP Address Kelompok satu, dua dan tiga Host ID : IP Address Kelompok empat Subnet Musk : 255.255.255.0 Subnet Mask Subnet mask digunakan untuk membedakan network ID dan Host ID. Pada subnet mask bagian host ID pada network ID masing – masing kelas akan di set 0. contoh : IP address kelas A adalah dimulai dari 1 sampai dengan 126 maka setelah itu adalah Host ID (IP Address Kelompok dua, tiga dan empat) maka subnet masknya adalah 255.0.0.0. kelas B subnet mask nya adalah 255.255.0.0 dan kelas C adalah 255.255.255.0

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

7 lapisan OSI layer

lapisan Layer OSI Apa yang dimaksud dengan OSI Layer? OSI layer atau Protokol OSI (Open System Interconnections) adalah open system yang merupakan himpunan protokol yang memungkinkan terhubungnya dua sistem yang berbeda yang berasal dari arsitektur yang berbeda pula. Jadi tujuan OSI ini adalah untuk memfasilitasi bagaimana suatu komunikasi dapat terjalin dari sistem yang bebeda tanpa memerlukan perubahan yang signifikan pada hardware dan software di tingkat yang utama/pokok. Model OSI disusun atas 7 lapisan/layer antara lain: fisik (lapisan 1), data link (lapisan 2), network (lapisan 3), transport (lapisan 4), session (lapisan 5), presentasi (lapisan 6) dan aplikasi (lapisan 7). Tiga lapisan teratas biasa dikenal sebagai "upper lever protocol" sedangkan empat lapisan terbawah dikenal sebagai "lower level protocol". Tiap lapisan berdiri sendiri tetapi fungsi dari masing-masing lapisan bergantung dari keberhasilan operasi layer sebelumnya. Sebuah lapisan pengirim hanya perlu berhubungan dengan lapisan yang sama dipenerima (jadi misalnya lapisan data link penerima hanya berhubungan dengan data link pengirim) selain dengan satu layer di atas atau dibawahnya (misalnya lapisan network berhubungan dengan lapisan transport diatasnya atau dengan lapisan data link dibawahnya. MODEL OSI LAYER Adakah fungsi dari layer-layer tersebut di atas adalah: 7. Aplication layer Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protocol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMPT, dan NFS. 6. Presentastion layer Yang berada di level ini adalah perangkat lunak redirector(redirector software), seperti layanan workstation(dalam windows NT) dan juga Network shell atau remote desktop protocol(RDP) 5. Session layer Berfungsi untuk mendefinisikan bagaiman koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga di lakukan resolusi nama. 4. Transport layer Berfungsi untuk memcah data ke dalam paket-paket data serta membersihkan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat di susun kembali pada sisi tujuan setelah diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadap paket-paket yang hilang ditengah jalan. 3. Network layer Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing internetworking dengan menggunakan router dan switch layer 3. 2. Data Link Layer Accesss Control Address(MAC Address), menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan sperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi 2 level anak, yaitu lapisan Logical Link Control(LLC) dan lapisan Media Access Control(MAC) 1. Physical layer Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (speti halnya Ethernet atau token ring), topologi jaringan dan penglabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card(NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pengertian DNS Atau Domain Name System

Pengertian DNS Atau Domain Name System – DNS Atau Domain Name System adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama computer di jaringan yang mengunakan TCP/IP.DNS Atau Domain Name System biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web browser atau e-mail, dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address. Untuk lebih jelas mengenai Pengertian DNS Atau Domain Name System mari kita lihat atau bahas lebih lanjut.Selain digunakan di Internet, DNS juga dapat di implementasikan ke private network atau intranet dimana DNS memiliki keunggulan seperti : • Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk mengingat IP address sebuah komputer cukup host name (nama Komputer). • Konsisten, IP address sebuah komputer bisa berubah tapi host name tidak berubah. • Simple, user hanya menggunakan satu nama domain untuk mencari baik di Internet maupun di Intranet.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS